Upacara pembukaan perayaan hari ulang tahun (HUT) Kabupaten Mamuju Utara (Matra) ke 8 diwarnai parade budaya di Lapangan Merdeka Pasangkayu, Matra, Sabtu 12 Maret.
Uniknya peserta upacara perayaan ini diwajibkan menggunakan pakaian adat masing-masing sebagai bentuk ke aneka ragaman etnis dan budaya yang ada di Matra.
Upacara ini sekaligus dirangkaian dengan pawai keliling Kota Pasangkayu yang dibuka langsung Bupati Matra. Bupati Matra, H Agus Ambo Djiwa dalam sambutannya pada upacara peringatan HUT Matra ke 8 ini mengatakan, hari jadi Matra yang di rangkaikan dengan parade budaya sebagai prosesi awal HUT Matra. "Kita peringati dengan suasana bahagia dan penuh kekeluargaan," katanya.
Menurutnya, Matra tak terasa waktu terus bergulir hingga berusia 8 tahun, diusia yang masih muda ini, diakui Agus masih banyak harapan dan impian kita bersama yang belum dapat di wujudkan. "Saya berharap, agar daerah ini akan menjadi masa depan bagi semua elemen masyarakat yang berasal dari berbagai suku, etnis dan budaya yang ada di Indonesia," imbaunya. Matra, kata Agus, berbagai aneka budaya tak heran kalau daerah ini di juluki sebagai 'Indonesia Mini'.
Tetapi disamping itu ada hal yang sangat penting dilakukan dalam rangka memperingati hari jadi Matra ke 8, yakni harus intropeksi diri dari berbagai hal. Agus menyebutkan, perayaan HUT Matra awal kepemimpinannya dengan wakil bupati periode 2010-2015, nuansa perayaan hari jadi Matra sangat berbeda pada tahun sebelumnya. "Perayaan ini kita munculkan parade budaya melalui kendaraan hias dengan melambangkan simbol kebersamaan dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan.
Agus juga menjelaskan keaneka ragaman budaya di Matra jangan di takuti, sebaliknya keaneka ragaman itu dijadikan kekuatan besar dalam mengisi pembangunan daerah ini secara bersama-sama. "Momentum hari jadi Matra ke 8, kita jadikan cikal bakal sebagai even mempromosikan daerah kita sebagai daerah wisata dan memiliki berbagai sumber daya alam," terangnya.
Agus menambahkan, perubahan ini perlu dukungan dan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan program pemerintah untuk memajukan daerah ini. Kesempatan ini Agus juga menyampaikan tentang sasaran kegiatan pembangunan yang saat ini digalakkan pemerintah Matra, yakni pembangunan kanal sepanjang 11 kilometer di jalur jalan trans Sulawesi dan pembagunan taman Kota Pasangkayu di persimpangan lima, pembangunan kantor bupati Matra dan pembangunan lainnya untuk mewujudkan pembangunan perkotaan.sources:parepos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar