RAHASIA HASIL UN 2011 SUL-BAR ANTI KKN

Lembar jawaban ujian nasional 2011 tingkat SMA sederajat di Provinsi Sulawesi Barat akan diperiksa di Universitas Negeri Makassar, Sulawesi Selatan.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Barat H. Jamil Barambangi di Mamuju, Minggu, mengatakan, seluruh lembar jawaban UN langsung diantar ke Makassar untuk diperiksa oleh tim dari Universitas Negeri Makassar (UNM).

"Pemeriksaan naskah lembar jawaban UN menjadi kewenangan UNM dan bukan Disdik yang menanganinya," kata Jamil Barambangi.

Menurut dia, distribusi naskah lembar jawaban UN tersebut juga mendapat pengawalan ketat dari aparat keamanan untuk mencegah hal-hal yang tidak dikehendaki.

"Setelah UN berakhir, naskah ini langsung kami kirim ke Makassar dengan mendapat pengawalan dua polisi. Pengawalan ini cukup ketat agar hasil UN benar-benar berkualitas tanpa ada rekayasa," terangnya.

Ia mengatakan, jumlah peserta UN tingkat SMA sederajat yang terdaftar mencapai 7.820 orang terdiri atas 3.726 laki-laki dan 4.094 perempuan dengan jumlah sekolah penyelenggara 101 sekolah di antaranya untuk Kabupaten Mamuju sebanyak 37 sekolah terdiri atas 13 sekolah negeri dan 24 sekolah swasta, Kabupaten Majene 18 sekolah masing-masing tujuh sekolah negeri dan 11 sekolah swasta.

Kemudian Kabupaten Polewali Mandar 20 sekolah masing-masing sembilan sekolah negeri dan 11 sekolah swasta, Kabupaten Mamasa 13 sekolah masing-masing delapan sekolah negeri dan lima sekolah swasta dan Kabupaten Mamuju Utara 13 sekolah masing-masing enam sekolah negeri dan tujuh sekolah swasta.

Ia mengatakan, di Kabupaten Majene sedikitnya 38 peserta batal mengikuti UN. "Peserta yang batal UN masing-masing sebanyak 14 peserta di antaranya beralasan sakit dan 16 lainnya memilih menikah," katanya.

Sementara di Mamuju, kata dia, sekitar 27 peserta tidak hadir karena sakit dan menikah.

"Ini masih data sementara dan masih ada dua kabupaten yang belum memberikan data siswa yang batal ikut UN yakni Kabupaten Mamuju Utara dan Mamasa,"kuncinya.

Jamil menambahkan, UN 2011 berbeda dengan pelaksanaan UN tahun sebelumnya.

"Tahun ini UN memiliki nilai plus penentuan kelulusan siswa di mana hasil UN akan digabung dengan hasil ujian sekolah maupun nilai rapor, sedangkan nilai minusnya adalah tidak ada UN susulan apabila tidak ada keterangan dari pihak sekolah," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar