Kegiatan yang bertujuan untuk menumbuhkan jiwa wira usaha bagi pemuda di Jawa Barat tersebut digelar sejak tanggal 31 Oktober hingga 20 Desember 2010 di dua lokasi yang berbeda.
Untuk peternakan pelatihan dikonsentrasikan di Unit Pendidikan dan Penelitian Peternakan (UP3) berlokasi di Desa Singasari, Kecamatan Jonggol. Sedangkan pelatihan perikanan dikonsentrasikan di Yayasan Pengembangan Insan Pertanian Indonesia berlokasi di Desa Ciapus, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor.
Koordinator pelatihan peternakan, Nahrowi mengatakan, ''Diharapkan setelah mengikuti pelatihan ini peserta mampu menangkap peluang bisnis di lingkungan mereka,'' kata Nahrowi, ditemui di UP3 Jonggol, Jumat (26/11).
Ia juga menuturkan kegiatan tersebut merupakan pilot project pemuda agri mandiri dalam bisnis perikanan air tawar dan agrobisnis peternakan. ''Untuk tahun 2011 nanti, Gubernur Jabar meminta supaya pelatihan dibuat dua angkatan dalam setahun,'' ujarnya.
Sementara itu Dian Herdiana, 30 tahun, peserta asal Majalengka, menuturkan, melalui pelatihan yang diikutinya itu, dirinya tidak hanya mendapat pembekalan teori ataupun praktek, namun juga bekal kedisipliman dan mental untuk menjadi pengusaha.
Dian, yang sehari-hari berprofesi sebagai peternak sapi potong itu menambahkan, setelah selesai mengikuti pelatihan dirinya serta peserta lainnya akan terus dipantau oleh IPB. ''Jadi kita tidak dilepas begitu saja, tapi progres kita akan terus dipantau.'' ujar Dian.
Peserta lainnya Dodi Iskandar Sinyo, 25 tahun, asal Cianjur mengatakan, setelah mengikuti pelatihan, dia merasa lebih percaya diri. ''Tanggal 5 Desember nanti, kita akan mempresentasikan businis plan yang kita buat ke lembaga keuangan,'' kata Iskandar.
Ke 200 peserta pelatihan agrobisnis IPB sebelumnya mengikuti selek
si di Dinas Peternakan Provinsi Jabar. ''Tahunya ada pelatihan ini dari internet, saya kirim permohonan untuk ikut ke Dinas Peternakan Jabar, dan mengikuti tes,'' kata Dian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar